Popular Post

Posted by : b.anu Oktober 28, 2013


 img
dok. Thinkstock
Jakarta - Apakah suami belakangan jarang menghabiskan waktu bersama Anda dan anak-anak? Apakah Anda sering menolak permintaannya bercinta? Jika jawaban dari semua pertanyaan itu 'ya', waspadai suami tidak bahagia dengan kehidupan pernikahannya.

Jika Anda ingin mengetahui apakah sang suami bahagia atau tidak dengan pernikahannya, lihat saja perilakunya. Selain itu, Anda juga bisa mengetahuinya dengan membaca sikap dari diri sendiri. Berikut empat penyebab pria merasa tidak bahagia dengan pernikahannya dan cara mengatasinya, seperti yang dikutip dari yourtango.

1. Anda Lebih Sering Menolak Seks Daripada Melakukannya
Anda mungkin memiliki alasan untuk menolak melakukan hubungan seksual. Tapi jika sudah terlalu sering, hal ini bisa membuat suami Anda merasa dirinya tak menarik lagi sehingga membuatnya tak bahagia dengan pernikahan.

Bagaimana cara mengatasinya?
Saat Anda menolak untuk melakukan kegiatan seksual, katakan bahwa Anda tak bisa melakukannya sekarang tapi lain waktu. Dengan begitu Anda tidak 'terlalu' menolak ajakannya. Selain itu, cobalah sesekali untuk mengajaknya bercinta duluan. Ini akan memberikan dorongan ego dan membuatnya merasa lebih baik.

2. Anda Mengontrol Pengeluarannya
Pria bisa berubah menjadi seperti anak-anak ketika mereka berhadapan dengan hobinya. Jika Anda membatasi hal yang disenanginya, tentu membuatnya jadi kesal dan marah. Dalam jangka waktu lama, hal ini bisa menyebabkan suami membenci pernikahannya

Bagaimana cara mengatasinya?
Jangan langusung bilang 'tidak', cobalah untuk selalu mendiskusikan apa yang ia inginkan dengan Anda. Buatlah kesepakatan atau komitmen baru mengenai hobinya dan berusaha untuk tidak melanggarnya.

3. Merasa Tak Berguna Saat di Rumah
Saat berada di rumah, hampir semua keputusan dibuat oleh istri. Mulai dari masalah pekerjaan rumah tangga, anggaran belanja bahkan anak. Tak jarang suami merasa bahwa dirinya sebagai 'pemberi uang' saja. Ini merupakan salah satu faktor yang membuatnya merasa tak bahagia.

Bagaimana cara mengatasinya?
Luangkanlah waktu dengannya, jelaskan padanya bahwa sebagai istri Anda membutuhkan masukan. Jika benar ia merasa diacuhkan ketika berada di rumah, mulai libatkan dia dengan segala keputusan Anda tentang kehidupan bermah tangga.

4. Tidak Mendapat Perhatian dari Istrinya
Ketika anak-anak lahir, istri kerap kali merasa bahwa mereka jauh lebih membutuhkan perhatian Anda ketimbang sang suami. Namun pada kenyataannya, hal itu belum tentu benar.

Bagaimana cara mengatasinya?
Ajak anak-anak bermain bersama Anda dan suami. Selain itu, cobalah untuk memberikan perhatian lebih seperti memeluk, mencium, merangkul atau sekedar menggenggam tangannya. Anda tak perlu berhenti jadi seorang 'istri' walau sudah menyandang status sebagai 'ibu'.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Hear Me! - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -